
Hezel and Gretel adalah kisah dua bersaudara yang menjadi pemburu
penyihir, sejak orang tuanya meninggalkan mereka di dalam hutan. Karena
tidak tahan lagi bersembunyi lebih lama, mereka memutuskan untuk mencari
jalan pulang, namun tak sengaja menemukan rumah yang terbuat dari
permen di dalam hutan. Saat mereka masuk, seorang penyihir tua langsung
menangkap mereka. Hezel dipaksa makan permen sehingga membuatnya sakit
dan setiap jam harus disuntik obat atau dia akan mati. Gretel dengan
berani melawan si penyihir tua hingga jatuh ke api. Sejak itu Hezel dan
Gretel menyadari bahwa untuk membunuh penyihir, mereka harus membakarnya
dalam api. Kejadian ini diketahui penduduk hingga membuat mereka
sebagai pemburu penyihir yang terkenal karena tidak mempan dengan mantra
penyihir.
Beberapa tahun kemudian, di suatu desa banyak anak kecil yang
diculik penyihir untuk digunakan sebagai tumbal pada bulan sabat.
Anak-anak itu harus 6 laki-laki dan 6 perempuan mewakili tiap rasi
bintang. Hezel dan Gretel disewa oleh walikota untuk membunuh penyihir
yang meresahkan warga desa. Saat mereka tiba, hampir saja penduduk desa
membakar seorang perempuan yang dicurigai sebagai penyihir. Untunglah
belum terlambat hingga Hezel mampu meyakinkan penduduk bahwa perempuan
itu, Mina (Pihla Viitala) tidak memiliki ciri ciri penyihir. Mina merasa berhutang
budi pada Hezel hingga diam diam mengikuti perjalanan Hezel. Sebelum
Hezel dan Gretel memulai pekerjaannya, Sherif Berringer yang tidak suka
pada mereka, membayar pemburu lain pada malam hari. Akibatnya mereka
semua tewas di tangan penyihir, bahkan membiarkan satu orang lari ke
desa untuk mengirim pesan kematian. Gretel menyadari bahwa hanya
penyihir yang agung mampu melakukan teror ini. Dengan memancing keluar
melalui jebakan suara anak kecil di dalam hutan, seorang penyihir
tertangkap hidup hidup dan diinterogasi dimana menyimpan anak-anak yang
hilang.
Dari sinilah terkuak bahwa 1 anak perempuan yang lahir di bulan
april menjadi incaran berikutnya. Namun terlambat, penyihir hitam Muriel (Famke Janssen) sudah
beraksi dan menebar teror untuk menculik anak perempuan yang dibawa oleh
Edwar, Troll yang selalu melindungi penyihir. Muriel membutuhkan 12 anak kecil, yang terdiri dari enam laki-laki dan
enam perempuan. Anak-anak tersebut mewakili 12 bulan untuk persembahan
di malam bulan darah, yang akan membuat seluruh penyihir menjadi abadi
dan tak lagi mempan dibakar api. Untuk melengkapi persembahannya, Muriel juga membutuhkan jantung seorang
penyihir putih. Kemudian, penyihir tersebut menjebak Hansel dan Gretel
untuk kembali ke Augsburg, titik awal perjalanan kakak beradik itu. Dalam kejadian ini, Hezel
terluka dan dirawat oleh perempuan yang diselamatkannya. Sementara
Gretel juga terluka dan diselamatkan pemuda yang selalu memujanya dan
ingin menjadi pemburu seperti Gretel. Perburuan kali ini membawa mereka
ke rumah masa kecil mereka. Disinilah Hezel dan Gretel bertemu lagi
dengan penyihir hitam yang menceritakan kisah mereka yang sesungguhnya.
Ternyata ibu mereka adalah penyihir putih agung yang jatuh cinta pada
petani biasa. Penyihir hitam menghasut penduduk bahwa ibunya adalah
penyihir jahat. Akibatnya sang ibu dibakar penduduk dan ayahnya
digantung. Gretel adalah penyihir putih agung berikutnya yang jantungnya
diburu oleh penyihir hitam untuk melengkapi syarat keabadian mereka.
Dalam perjalanan, Gretel diserang oleh pemburu lain hingga diselamatkan
Edward, sang Trol pelindung. Dibantu Mina yang ternyata penyihir putih, dan memberi mantra pada senjata yang mereka gunakan, akhirnya mereka berhasil menghancurkan para penyihir hitam yang sedang berpesta dan membebaskan anak-anak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar