Sutradara : Rian Johnson
Produser : Ram Bergman
Penulis Naskah : Rian Johnson
Pemain : Joseph Gordon - Levitt, Bruce Willis, Emily Blunt, Paul Dano, Shane Carruth, Jeff Daniels, Garret Dillahunt, Piper Perabo, Tracie Thoms, Noah Segan, Pierce Gagnon
Produser : Ram Bergman
Penulis Naskah : Rian Johnson
Pemain : Joseph Gordon - Levitt, Bruce Willis, Emily Blunt, Paul Dano, Shane Carruth, Jeff Daniels, Garret Dillahunt, Piper Perabo, Tracie Thoms, Noah Segan, Pierce Gagnon
Durasi : 118 min.
Mau nonton film yg bikin
bingung tapi keren ? gak nyesel klo pilih Looper :) kalau tidak membaca
sinopsisnya sebelum menonton, kita pasti dibuat bingung. Meskipun saya sudah
membaca sinopsisnya, tetep aja saya tidak bisa menebak akhir ceritanya :) film
ini akan terasa membosankan kalau tidak sabar dan penasaran dengan dua tokoh
utamanya, Joseph Gordon - Levitt, Bruce Willis, Mereka membawa kita
memasuki mesin waktu, sehingga cerita tampaknya maju mundur, padahal dua orang
berbeda usia namun sebenarnya 1 orang itu akhirnya bertemu dalam 1 periode di
masa lampau.
Looper menuturkan sebuah
kisah tentang kemanusiaan, bukan hanya menceritakan mesin waktu sebagai inti
cerita. Sebuah film yang bercerita mengenai sebuah organisasi criminal yang
mempekerjakan seorang penembak jitu yang disebut Looper (Joseph
Gordon Levitt), Tugasnya adalah untuk menembak seorang target yang berada
di masa depan, yang tak diketahuinya.
Para Looper ini
memiliki seorang pimpinan bernama Abe (diperankan oleh Jeff
Daniels). Abe adalah seorang yang kejam, bila tidak bisa dikatakan
maniak. Abe sendiri adalah seseorang dari tahun 2074 yang dikirim
oleh seseorang berjuluk Rainmaker. Abe-lah yang menjadi perantara
antara tahun 2074 dan 2044, serta memastikan operasi Looper berjalan
mulus.
Individu yang dianggap
sebagai kriminal ditangkap, kepalanya ditutupi dengan semacam karung dan
dikirim ke tahun 2044. Individu tersebut (kemudian bisa disebut sebagai
korban), juga "dibekali" dengan kepingan perak murni yang diikat di
tubuhnya.Di tahun 2044, beberapa Looper, menunggu sang
"korban" yang muncul dari masa depan, ditandai dengan bunyi
"plop" keras.
Munculnya bunyi
"plop" berarti para Looper harus bersiap menembak
sang "korban" dengan senjata yang disebut "blunderbuss",
sebuah senjata api berkaliber besar dan cukup untuk meledakkan kepala. Setelah
sang korban tewas, seorang Looper berkewajiban untuk memusnahkan
jasad sang korban agar tidak meninggalkan jejak. Para Looper tersebut
sebenarnya adalah sekumpulan pembunuh dan kriminal berpenghasilan rendah. Akan
tetapi, mereka berhak mengumpulan batangan perak yang diikat di tubuh para
"korban". Semakin banyak "korban" yang mereka habisi,
semakin banyak pula koleksi batangan perak yang mereka koleksi.
Hal ini tercermin dengan
gaya hidup para Looper. Mereka bisa berpesta pora, memiliki mobil,
kendaraan dan apartemen mewah, serta mampu membeli semacam narkoba berbentuk
tetes mata (sepertinya menjadi trend di tahun 2044). Ada sebab
para kriminal tersebut disebut Looper. Para Looper tersebut
memiliki "putaran" (loop) atau siklus. Ada suatu masa di mana
seorang Looper harus menghabisi dirinya sendiri di masa depan.
Hal ini disebut dengan
istilah "closing the loop atau "menyempurnakan
putaran". Seorang Looper harus membunuh masa
depannya sendiri. Batasan waktunya jelas, 30 tahun dari 2044, saat itu
seorang Looper harus membunuh versi tuanya sendiri yang
dikirim dari tahun 2074.
Seorang Looper tahu
aturan ini sedari awal dia bergabung. Dengan demikian seorang Looper punya
"hak istimewa" untuk tahu kapan dirinya akan meninggal. Jika
seorang Looper pada tahun 2044 berumur 25 tahun, berarti
ajalnya akan datang saat berumur 55 tahun. Dan yang bertugas memastikan
ajal seorang Looper tiba adalah dirinya sendiri. Seorang Looper tidak
tahu siapa yang ia bunuh karena kepala "korban" ditutup.
Kebijakan
menyangkut Looper ini dikeluarkan oleh Rainmaker di
tahun 2074. Tidak ada yang tahu pasti alasannya, sebagaimana orang-orang di
tahun 2074 tidak pernah tahu sosok misterius Rainmaker.
Satu hal yang diketahui
adalah perjalanan waktu di tahun 2074 merupakan suatu pelanggaran hukum dan harus
dieksekusi mati. Suatu ketika, seorang Looper sahabat
karib Joe yang bernama Seth mendatangi
apartemen Joe dengan ketakutan.Rupanya
masa Seth "menyempurnakan putaran" sudah tiba. Namun, yang
tidak diduga adalah Seth bahwa itulah saatnya membunuh dirinya di
masa depan. Seth pun kemudian tahu bahwa kebijakan itu
diterapkan Rainmaker karena ia ingin memusnahkan para Looper. Seth tidak
mampu membunuh dirinya sendiri, dan sebagai akibat ia pun harus
dihabisi. Seth yang ketakutan meminta perlindungan Joe. Sebagai
sahabat Joe awalnya mau menolong, namun akibat tawaran batangan perak
dari Abe, Joe pun memberitahu keberadaan Seth.
Namun, Joe tidak
sadar bahwa waktunya untuk "menyempurnakan putaran" juga sudah tiba.
saat dirinya harus bertugas, ia tidak menyangka bahwa Joe
Tua (diperankan oleh Bruce Willis), tidak mengenakan penutup kepala
seperti para "korban" lain.
Joe Tua ternyata
sudah memiliki rencana matang dari tahun 2074 untuk mengubah keadaan. Ternyata Joe
Tua di tahun 2074 telah menikah dengan sesosok wanita idaman. San istri
kemudian dibunuh saat rombongan Rainmaker hendak mengirim Joe
Tua ke tahun 2044. Saat itulah Joe Tua memutuskan mencari tahu
sosok Rainmaker di masa lampau. Tujuannya jelas, Joe
Tua ingin membunuh Rainmaker muda, agar ia tidak kehilangan sang
istri.
Bruce wilis, ingin
memperbaiki kehidupannya di masa depan dengan menemui dirinya sendiri saat muda
di masa lalu melalui mesin waktu. Joe sejak kecil yatim piatu dan direkrut
untuk menjadi pembunuh oleh seseorang yang datang dari masa depan. Memang
khayalan dalam film ini agak membingungkan, benar-benar membuat saya
konsentrasi penuh hehe. Joe tua tidak ingin istrinya terbunuh oleh pasukan
Looper. Bruce ingin James membunuh Cid yang diketahui kelak akan menjadi
Rainmaker (Pierce Gagnon) yang memiliki kemampuan telekinesis luar biasa, dan
belum mampu mengendalikan kemampuannya, sehingga tiap kali anak itu marah,
semua benda disekitarnya akan terbang dan meledak. disinilah pertama kalinya
saya mengenal istilah telekinesis dan anak-anak yang mempunyai kelebihan,
seperti halnya anak-anak indigo. Ibu kandung Cid terjatuh dari lemari, si anak
kaget ketakutan sehingga dengan spontan kekuatannya keluar sehingga
mencelakakan ibunya hingga tewas tertimpa lemari. Anak 2 tahun ini, Cid, begitu
terpukul, duduk sendirian di beranda rumahnya dengan ketakutan. Untunglah adik
ibunya, Sara datang dan melindunginya.
Emily Blunt Berperan Sebagai Sara |
Sara sangat mengerti
akan kemampuan bocah ini dan selalu berusaha membuat anak ini tenang dan nyaman
tiap kali kekuatannya terpancing keluar karena emosi, bocah ini sangat trauma
akan kematian ibunya, dan lebih trauma lagi bila melihat adik ibunya (yang
dianggap pengganti ibu) tewas tertembak oleh para Looper karena berusaha
melindunginya.
Ada seorang suami yang
rela membunuh untuk melindungi istrinya, dan ada seorang ibu yang rela membunuh
untuk melindungi anaknya. Pilihannya hanya 2 : membunuh bocah ini agar kelak
tidak menjadi pembunuh kejam atau melindungi bocah ini dengan membunuh para
looper. James bertemu bocah ini saat dalam pelarian karena dikejar para looper
lainnya, ia sangat ingin membunuh sumber para looper ini, yang tak disangkanya
adalah seorang bocah, dan lebih sulit lagi, karena james akhirnya jatuh cinta
pada sang ibu dan menyayangi bocah ini.
Yaa....Joe muda
mengambil keputusan yang tak dapat dibayangkan oleh Joe tua. Joe muda
membunuh dirinya sendiri untuk melindungi sang ibu, agar bocah ini tidak
trauma dan menyimpan dendam yang memicu bocah ini menjadi pembunuh kejam.
Tidak ada lagi Joe tua dimasa depan, tidak ada lagi istri yang terbunuh, tidak
ada lagi Rainmaker :) James menunjukkan kasih sayangnya yang sejati.
Tapi saya benar-benar
jatuh cinta pada karakter bocah ini yang diperankan Pierce Gagnon. seperti saat
Joe muda bertanya pada Cid, apa yang akan mereka lakukan dikamar Cid, Cid hanya
menjawab "what did we do ? : communicate" :) he's so talented!
ekspresinya membuat tubuh saya membeku, ketakutan dan terlarut dalam
emosinya...bravo...
Joe Tua (kanan) dan Joe Muda (kiri) |
Joe Muda ( Joseph Gordon-Levitt)
Courtesy of Sony Pictures
Tidak ada komentar:
Posting Komentar